duniafintech.com – Pengiriman uang dengan layanan remittance membantu para imigran. Dengan adanya remittance, uang yang dikirim oleh imigran ke keluarga mereka yang tinggal di negara asal mereka, dapat pula meningkatkan PDB.
Peran remittance terbilang penting dalam pertumbuhan ekonomi dan penghidupan orang-orang di seluruh dunia. Dari perspektif makro ekonomi, pengiriman uang dapat meningkatkan permintaan agregat, dengan demikian memacu PDB serta pertumbuhan ekonomi. Terlepas dari kemerosotan keuangan dan ekonomi, stabilitas aliran remittance membuat negara-negara berkembang menjadi sumber keuangan yang andal.
Dilansir dari walb.com, A.S. dan Arab Saudi adalah kontributor utama pasar pengiriman uang skala global, yang didukung dengan arus keluar remittance yang meningkat karena populasi imigran yang berada di sana.
Pasar remittance global diperkirakan akan tumbuh di masa depan karena meningkatnya populasi migrasi internasional, mengurangi biaya pengiriman uang, meningkatkan pendapatan disposable, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatnya populasi pengungsi dan meningkatnya urbanisasi. Tren utama pasar ini meliputi meningkatnya tren pembayaran mobile dan jumlah opsi pengiriman uang. Namun, ada beberapa faktor yang dapat menghambat pertumbuhan pasar termasuk peraturan pemerintah dan praktik yang berisiko.
Dalam sebuah laporan, telah dibahas pendorong dan tantangan pertumbuhan utama pasar remittance, yang mencakup wilayah pendapatan menengah ke bawah, dan negara pengiriman dan penerimaan pengiriman teratas. Dalam laporan tersebut juga disebutkan pemain utama pasar, di antaranya PayPal Holdings Inc, Western Union, MoneyGram International dan Euronet.
Written by : Sintha Rosse
