duniafintech.com – Bursa Efek Thailand, SET, berencana untuk meluncurkan platform aset digital pada tahun 2020, menurut pernyataan resmi yang dirilis pada 13 Maret.
Menyusul laporan baru-baru ini yang mengungkapkan rencana tersebut, Bursa Efek Thailand, SET, telah mengkonfirmasi bahwa mereka akan membangun platform aset digital sebagai bagian dari rencana strategis tiga tahun dari 2019 hingga 2021.
Dalam pengumuman tersebut, bursa Thailand mengklaim bahwa pasar modal lokal akan mengalami transformasi ke era digital di dua wilayah.
Bidang pertama adalah digitalisasi lengkap infrastruktur pasar modal untuk menyediakan operasi tanpa kertas. Arah kedua adalah membangun ekosistem baru yang akan mendukung aset digital untuk menciptakan peluang baru dan mengubah lanskap investasi.
Presiden Bursa Efek Thailand SET, Pakorn Peetathawatchai, menyatakan bahwa pertukaran siap untuk mulai menciptakan ekosistem aset digital baru, dan menambahkan bahwa inisiatif seperti itu akan menjadi titik balik yang akan membawa pasar modal Thailand ke tingkat berikutnya.
Rencana SET untuk meluncurkan pertukaran aset digital yang diatur pertama kali dilaporkan pada bulan Januari, dengan wakil ketua dewan SET, Pattera Dilokrungthirapop, yang mengungkapkan bahwa bursa efek nasional berencana untuk mengajukan izin pengoperasian aset digital dari Kementerian Keuangan negara pada tahun 2019 .
Menurut rencana SET, perusahaan sekuritas anggota bursa akan dapat mengajukan permohonan untuk menjadi broker dan dealer untuk berdagang di pertukaran aset digital baru.
Baru-baru ini, Komisi Sekuritas dan Bursa Thailand dilaporkan mengesahkan portal pertama yang berfokus pada penawaran koin awal (ICO) yang memungkinkan untuk penyaringan ICO, serta melakukan uji tuntas, mengonfirmasi kode sumber kontrak pintar dan melakukan prosedur Know Your Customer.
Pada bulan Februari, bursa utama Swiss SIX Swiss Exchange mengumumkan akan menguji integrasi blockchain untuk platform perdagangan digital paralel SDX yang akan datang pada paruh kedua tahun ini. Baru-baru ini, outlet crypto, The Block melaporkan bahwa SIX akan meluncurkan produk pertukaran-tukar crypto lain, token Ripple (XRP).
-Sintha Rosse-
