32.7 C
Jakarta
Jumat, 19 April, 2024

Ekonomi Syariah Digital Indonesia Menjadi Sorotan Dalam Islamic Digital Day

duniafintech.com – Sejalan dengan peluncuran Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia (MEKSI) 2019-2024 pada Mei 2019 oleh Presiden Joko Widodo, Indonesia mempunyai visi sebagai pemain utama ekonomi syariah terkemuka dunia. Salah satu strategi utamanya adalah Penguatan di bidang ekonomi digital yaitu perdagangan (e-commerce, market place) dan keuangan (teknologi finansial/fintech).

Baca juga : Belajar Dari Eyang Habibie, Sosok Rendah Hati yang Penuh Ambisi Akan…

Untuk merealisasikan visi tersebut, dilakukan pula berbagai upaya yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi syariah digital di Indonesia, salah satunya dengan digelar Islamic Digital Day. Acara ini diselenggarakan di Financial Club Graha Niaga bertujuan mendorong tumbuhnya inovasi, teknologi dan digital platform sebagai bagian yang terintegrasi dengan gaya hidup masa kini yang menuntut pelayanan prima, cepat, mudah, nyaman dan berkah.

Afdhal Aliasar, Direktur Pengembangan Ekonomi Syariah dan Industri Halal KNKS (Komite Nasional Keuangan Syariah) , menjelaskan bahwa ekosistem ini perlu dikembangkan untuk pemenuhan kebutuhan seiring dengan berkembangnya teknologi dan pola bisnis yang demikian cepat. Ekosistem ini merupakan integrasi dari inovasi, teknologi dan platform digital sesuai dengan prinsip syariah untuk memfasilitasi gaya hidup 4.0 yang menuntut pelayanan prima fully-digital.

Pada kesempatan ini Islamic Digital Day membahas tema “Potensi Ekosistem Ekonomi Syariah Digital Indonesia”. Kegiatan dimulai dengan penyampaian keynote speech oleh 2 anggota Dewan Pengarah KNKS, yaitu Prof. Dr(HC). KH Ma’ruf Amin (Ketua Umum MUI/DSN MUI) dan Bambang Brodjonegoro (Menteri PPN/ Kepala Bappenas).

Hadir pula beberapa panelis, antara lain Afdhal Aliasar (Direktur Pengembangan Ekonomi Syariah dan Industri Halal KNKS), Fajrin Rasyid (Presiden Bukalapak), Widjayanto Djaenudin (Group Head Sales & Sharia Unit LinkAja), dan Dr. Oni Sahroni (Ahli Ekonomi Syariah). Dalam rangkaiannya, Islamic Digital Day mengenalkan Ekosistem Ekonomi Syariah Digital melalui video atraktif yang berkolaborasi dengan Nussa yang diproduksi oleh The Little Giantz.

Secara garis besar, masih banyak potensi besar ini diperlukan pula dukungan, kolaborasi dan sinergi dari seluruh pemangku kepentingan. KNKS sendiri berkomitmen bersama dengan Kementerian dan Lembaga Pemerintah serta pelaku usaha lainnya mewujudkan ekosistem yang lengkap dan handal, tuntas Ventje Rahardjo, Direktur Eksekutif KNKS.

Baca juga : Seberapa Penting Regulatory Sandbox Bagi Penyelenggara Fintech Di Indonesia?

— Dinda Luvita —

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE