26.3 C
Jakarta
Jumat, 26 April, 2024

INVESTASI DI BITCOIN KIAN MENARIK HATI MASYARAKAT KALANGAN ATAS

duniafintech.com– Mendengar kata Bitcoin, belakangan ini sepertinya kian marak dibicarakan dan menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Begitu pula dengan Bitcoin, dimana Bitcoin ini menjadi keranjang investasi yang dipilih berbagai kalangan, tidak hanya masyarakat biasa tapi juga masyarakat dengan ekonomi yang diatas rata-rata. Orang-orang yang ultra kaya di seluruh dunia ini digadang-gadang semakin tertarik untuk berinvestasi.

Baca juga : kabar-gembira-dari-taiwan-airlane-dalam-dunia-cryptocurrency-masa-depan-cerah-karena-bitcoin-untuk-sektor-pariwisata/

Ini terbukti dari hasil survei Wealth Report yang dilakukan Knight Frank, perusahaan penasihat keuangan dan private banker. Dalam survei Knight Frank, sekitar 21% responden mengaku meningkatkan investasinya pada Bitcoin selama 2017.

Baca juga : http://duniafintech.com/penambang-bitcoin-asal-surabaya-ini-bagikan-tips-untuk-raih-keuntungan-dari-mata-uang-virtual/

Dalam pertanyaan terpisah, kami bertanya tentang pemahaman mereka tentang blockchain dan masih ada banyak kesalahpahaman tentang blockchain. Jadi, meski banyak yang mulai berinvestasi di Bitcoin, mereka belum memiliki pemahaman penuh pada portofolio kekayaan mereka,”ujar Nicholas Holt selaku Kepala Riset Asia Pasifik Knight Frank, yang dilansir dari CNBC International, Rabu (7/3/2018).

Baca juga : fenix-cash-mengubah-bagian-penting-industri-musik-global-dengan-meluncurkan-ico-dan-platform-bisnis-yang-unik/

Blockchain merupakan teknologi yang terdesentralisasi dan mengacu pada teknologi terdistribusi sehingga memungkinkan setiap transaksinya dicatat dan dipelihara. Blockchain merupakan teknologi di balik Bitcoin yang tahun lalu menjadi pusat perhatian banyak pihak.

Dengan meningkatnya popularitas mata uang digital juga menyebabkan peluncuran produk futures Bitcoin di Amerika Serikat.

Tidak hanya itu,  orang-orang dikalangan atas yang disebutkan tadi juga semakin menyukai Bitcoin Cs daripada menyimpan dana di saham dan properti. Ini terbukti dari pernyataan Holt yang mengatakan:

Hal ini tidak mengherankan karena kenyataan ekuitas berjalan sangat baik tahun lalu dan properti masih menjadi fondasi portofolio individu yang paling kaya. Hampir 50% portofolio mereka ada di properti,”

Written by : Dinda Luvita

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE