duniafintech.com – Investasi melalui saham, atau surat berharga yang menjadi bukti kepemilikan atas suatu perusahaan diyakini merupakan cara paling tepat untuk diversifikasi resiko dalam portofolio investasi. Dari berbagai macam platform investasi, salah satu yang menarik perhatian adalah ModalSaham.
Baca juga : Kolaborasi PrivyID dengan Investree Dorong Inklusi Keuangan Indonesia
ModalSaham membantu mengembangkan perusahaan Anda dan memberikan kemudahan Anda untuk berinvestasi. Penggalangan modal atau pembelian saham di platform ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu Company Equity Crowdfunding dan Project Equity Crowdfunding.
Platform ini memiliki konsep untuk mempertemukan pengusaha dengan investor baik ritel ataupun institusi. Nantinya investor dapat membeli dan memperoleh kepemilikan saham atas perusahaan-perusahaan yang telah menjadi mitra ModalSaham.
Baca juga : Pengamat: Indeks Pembangunan Manusia Pengaruhi Perkembangan Fintech di Indonesia
ModalSaham sendiri telah bekerja sama dengan 18 mitra usaha yang sahamnya dapat dimiliki investor, dengan mayoritas mitra usaha tersebut adalah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan perusahaan rintisan atau startup.
Untuk dapat bermitra dengan platform ini, perusahaan tersebut harus melewati seleksi yang ketat dari berbagai aspek, mulai dari administrasi, tata kelola, hingga prospek bisnis. Bahkan untuk Research untuk melakukan proses uji kelayakan terhadap perusahaan yang menjadi calon mitra, ModalSaham bekerja sama dengan CSA .
Berdasarkan data yang didapat, hampir 80% investor yang terdaftar di ModalSaham merupakan investor individu. Sebagian di antaranya merupakan bagian dari angel investor. Beberapa mitra platform ini berasal dari sektor F&B dan brand-nya sudah dikenal sehingga cukup dekat bagi investor ritel.Di sisi lain, minat investor institusi sebenarnya tetap ada, terutama dari perusahaan modal ventura.
Baca juga : Belajar Dari Eyang Habibie, Sosok Rendah Hati yang Penuh Ambisi Akan…
— Dinda Luvita —
